Kapal Pukat Nelayan KM. GGM Beroperasi di Laut Teluk Tomini “Menghilang”, Satu ABK Dinyatakan Selamat
Foto : kapal nelayan Ilustrasi (Ist)
Jurnalis Senior NP : Sumardin (PDE)
PARIMO, nuansapos.com – Kabar hilangnya satu buah kapal nelayan beranggotakan 20 Anak Buah Kapal (ABK) bermerek KM. GGM yang beroperasi diwilayah utara laut teluk Tomini hingga saat ini dinyatakan hilang.
Berdasarkan informasi diterima media ini dari Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) wilayah Parigi Moutong yang bekerja di frekuensi 143.030 mhz, 143.470 mhz dari RAHMAT KAIWI JZ23MLR melaporkan,
“Sebuah kapal nelayan beranggotakan 20 ABK dinyatakan hilang disebabkan los kontak karena cuaca Ekstrim. Kejadian
hari Selasa, (19-5-2020) sekitar pukul 10.00 wita, dan satu ABK dinyatakan selamat, sementara 19 orang ABK lainnya dalam pencarian” lapor Rahmat anggota RAPI wilayah 07 Parimo.
Adapun penanggung jawab kapal nelayan yang naas tersebut tercatat bernama Sujono, sedangkan pemilik kapal adalah pak Marno, Alamat Bolano. Sementara kapten kapal (Kep) / punggawa kapal bernama Iwan.
Tercatat ABK yang selamat dari maut itu bernama Isal, karena yang bersangkutan saat terjadinya goncangan ombak langsung melompat dari kapal untuk menyelamatkan genset di rompong. Sementara korban selamat itu telah diselamatkan oleh palobe rompong (penjaga rompong) yang dipanggil papa Iwan.
Tercatat bahwa MERK / nama lambung Kapal tersebut adalah KM. GGM berwarna Biru tua.
Informasi sekanjutnya : BASARNAS sudah berada di Tinombo tinggal menunggu POL AIRUD untuk melakukan SAR pagi ini.
Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) wilayah Parimo terus memberi kabar terabdet untuk menelusuri keberadaan para ABK sebanyak 19 orang tersebut melalui frekuensi 143.030 mhz, 143.470 mhz dengan penaggungjawab berita SUBHAN, pengirim berita RAHMAT KAIWI JZ23MLR. anggota RAPI Wil. 07 Parigi Moutong. (NP1)
