“Bukti medis pemeriksaan urine Prodia Palu membuktikan Stenli Polong negatif alias tidak terlibat narkoba!!!
Stenli Polong
POSO NP – Nasib tragis menimpa Stenli Polong karyawan Bagian Logistik PT. Poso Energy Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah yang di PHK oleh perusahaannya.
Saat ini kehidupan rumah tangga dan perekonomiannya sedang di ujung tanduk.
Dalam kehidupan sosial dikampungnya Stenlipun sudah dipandang sebelah mata dan di anggap sebagai pria berbahaya yang identik dengan narkoba.
Selain karyawan Stenli juga merupakan atlit pemain bola andalan yang sering mengikuti turnamen-turnamen baik di dalam maupun diluar perusahaannya.
Kehidupannya yang semula baik saat ini kacau balau akibat salah tes urine yang diduga dilakukan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Poso pada bulan November 2019 tahun kemarin.
Peristiwa fatal yang mengerikan itu sendiri menurut Stenli berawal saat dia bersama sekitar 150 karyawan lain di datangi BNNK Poso di perusahaan yang kemudian melakukan tes urine sebagai salah satu kegiatan rutin yang wajib diikuti oleh karyawan perusahaan tersebut.
“Waktu itu sekitar bulan sebelas tahun lalu, kami didatangi tim BNNK Poso untuk tes urine dan saya salah satu karyawan yang ikut diperiksa,” jelas Stenli mengawali perbincangan bersama Nuansa Pos Rabu (29/1) di Palu kemarin.
Saat pemeriksaan itu dirinya kata Stenli tidak merasa cemas atau takut sebab katanya dia tidak pernah mengenal apalagi mengkonsumsi barang yang hanya diketahuinya bernama narkoba tersebut.
“Kalau narkoba saya tau tapi hanya namanya saja itupun dari televisi dan media-media sosial tapi untuk melihat langsung tidak pernah apalagi mengkonsumsinya,”ungkapnya.
Namun diluar sangkaannya hasil tes urine BNNK Poso berbicara lain, bersama 3 rekannya Stenli kemudian di vonis positif menggunakan narkoba.
Ibarat tersambar petir disiang bolong, kabar berita itu tak urung membuat Stenli shock apalagi saat dia kemudian PHK oleh perusahaannya.”Saya betul-betul marah dan kecewa, bayangkan saya yang tidak pernah menyentuh barang seperti itu di vonis positif kemudian langsung di PHK perusahaan dan dianggap sebagai manusia tidak berguna baik oleh keluarga maupun orang yang ada di kampung saya,” sergahnya dengan mimik sedikit menahan emosi.
Tim pemeriksa BNNK Poso
Menanggapi dugaan salah tes tersebut, Kepala BNNK Poso, AKBP Sahidi, SH, MH yang dihubungi Nuansa Pos lewat telepon selularnya Rabu (29/1) belum bisa memberikan keterangannya. “Maaf saya masih sibuk nanti kalau sudah ada waktu saya telepon balik,” ujarnya seraya menutup telepon genggamnya.
Kepala BNNK Poso, AKBP Sahidi, SH,MH
Sementara Herdian Mamboyu Kepala Logistik PT. Poso Energy dan atasan Stenli, Herdian Mamboyu kepada Nuansa Pos yang menghubungi menjelaskan. Sepengetahuannya Stenli adalah karyawan yang baik dan tidak pernah melakukan pelanggaran dalam pelaksanaan tugasnya.
”Setahu saya, Stenli itu orangnya baik dan tidak pernah melakukan pelanggaran selama melaksanakan tugasnya. Dia juga adalah atlit pemain bola andalan di perusahaan dan di sejumlah turnamen-turnamen lainnya,” pungkasnya.
Bukti medis permeriksaan Prodia Palu.
Pernyataan Herdian ini ternyata tidak meleset, bukti medis pemeriksaan urine Prodia Palu membuktikan ternyata bawahannya, Stenli Polong negatif alias tidak terlibat narkoba (NP05)
