PARIMO | nuansapos.com – Pemerintah daerah Parigi Moutong melalui Dinas Tenaga Kerja & Transmigrasi Kabupaten saat ini memberikan pembekalan kepada 20 orang kelompok pertukangan perahu & mobiler tentang penciptaan wirausaha baru melalui tenaga kerja mandiri bertempat di Cafe Rainbow Kelurahan Kampal, Selasa (15/10/2019).
Pemberian ilmu pertukangan dan mobiler saat ini adalah warga yang merupakan anggota dari kelompok nelayan dan condong pada usaha pertukangan perbaikan dan pembuatan perahu serta mobiler melalui berbagai materi terkait pengembangan usaha mereka.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Parigi Moutong Drs I Wayan Sariana, mengatakan bahwa kegiatan pembekalan ini merupakan bagian dari Program perluasan dan penciptaan lapangan kerja.
Wayan katakan, mengingat Parigi Moutong mempunyai bentangan pantai 472 Kilometer, dengan profesi nelayan yang berjumlah ribuan, sehingga hal ini harus benar-benar dipandang secara fisioner, mengingat untuk prospek usaha pertukangan, perbaikan dan pembuatan perahu ini sangat menjanjikan, karena belum ada yang menggeluti usaha ini secara professional.
“Dengan usaha ini para nelayan diharapkan dapat mengembangkan usaha dengan prospek pendapatan yang lebih menjanjikan” kata mantan Kadis Perindustrian & Perdagangan ini.
Sebagai harapan, agar para nelayan yang berdomisili di Kelurahan Kampal dapat memanfaatkan teknologi dengan baik. Jangan hanya memakai metode tradisional dalam usaha mereka, akan tetapi bagaimana memanfaatkan metode metode digital seperti aplikasi penyebaran ikan dan navigasi laut.
Selain itu dengan aplikasi modern, para nelayan dapat dengan mudah menjual hasil tangkapan mereka, “Saat dilaut para nelayan sudah dapat menjual ikan mereka dengan para pembeli di darat, jadi para nelayan tidak perlu lagi bersusah menjual hasil tangkapan mereka” Ucap Sariana saat memberikan pembekalan kepada peserta.
Sementara, Kepala Bidang Pembinaan dan Pelatihan Pasar Kerja dan Perluasan Penempatan Kerja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Ilham, SP mengatakan pembekalan dimaksud telah dilaksanakan selama 3 hari, khusus diperuntukkan bagi masyarakat nelayan dengan besik pertukangan perahu.
Bagi mereka yang mengikuti pembekalan ini sambung Ilham, nantinya akan diberi pendampingan oleh Tenaga Ahli di bidang ini oleh Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi selama satu tahun berjalan sejak mereka menerima materi dan bantuan peralatan.
“Mereka akan diberi pendampingan dan di bimbing dalam mengembangkan usahanya“ terang Ilham.
Syamsu Nadjamuddin, S.Pd, Pemateri yang juga merupakan salah satu angler dari Parigi Fishing Community (PFC) mengatakan dari 20 yang mengikuti kegiatan ini terdiri dari 4 kelompok yang masing – masing beranggotakan 5 orang.
Ada 3 kelompok memang merupakan spesialis pembuatan dan perbaikan perahu, 1 kelompok merupakan usaha meubel yang juga melayani perbaikan sarana – sarana kelautan. Mereka nanti akan diberi dasar pelatihan pengembangan usaha, baik berupa skil dan peningkatan SDM mereka di bidang Pertukangan Pembuatan dan Perbaikan perahu.
Selain itu, para peserta juga nantinya akan diberikan bantuan alat-alat pertukangan dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi sehingga prospek pengembangan usaha pertukangan mereka nantinya akan lebih baik, pungkasnya.
Humas Pemda Parimo
