Pelindo Regional 4 Kick Off Rehabilitasi Mangrove di Bone
Nuansapos.com – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 4 menggelar Kick Off Rehabilitasi Mangrove 2025 dengan tema “Pelabuhan Hijau, Masyarakat Sejahtera.” Pelindo memilih Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, sebagai pusat kegiatan yang bertepatan dengan peringatan Hari Maritim Nasional (HMN), Selasa (23/9/2025).
Pelindo melaksanakan program ini secara serentak di seluruh wilayah kerja sebagai bagian dari Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan.
Aksi tersebut mendukung program pemerintah untuk menjaga ekosistem laut, merehabilitasi pesisir, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pelestarian lingkungan berkelanjutan.Wakil Bupati Bone, Andi Akmal Pasluddin, mengapresiasi langkah Pelindo memilih Bone sebagai pusat kegiatan.
“Kami berharap program ini terus berlanjut agar masyarakat memperoleh manfaat ekonomi dari ekosistem mangrove,” ujarnya.
Kepala UPT KPH Ulubila DLHK Sulsel, Andi Ariadi, juga mendukung kegiatan ini. Ia menegaskan bahwa rehabilitasi mangrove merupakan investasi jangka panjang.
“Mangrove bukan hanya pohon yang kita tanam hari ini, tetapi warisan ekologis bagi generasi mendatang. Kami mengapresiasi kolaborasi Pelindo bersama pemerintah daerah dan masyarakat,” katanya.
Executive Director 4 Pelindo Regional 4, Abdul Azis, menegaskan penanaman mangrove bukan sekadar seremoni. Menurutnya, program ini menjadi strategi penting menuju pelabuhan ramah lingkungan.
“Pelabuhan harus menjadi pintu gerbang ekonomi sekaligus contoh menjaga keberlanjutan alam. Dengan rehabilitasi mangrove, kami memastikan pembangunan pelabuhan berjalan seimbang dengan kelestarian lingkungan, sehingga masyarakat pesisir turut merasakan manfaatnya,” jelasnya.
General Manager Pelindo Regional 4 Makassar, Iwan Sjarifuddin, menambahkan bahwa mangrove berperan penting melindungi pesisir dari abrasi, menjaga kualitas air, dan menjadi habitat biota laut.
“Kami berharap gerakan ini menumbuhkan kesadaran bersama bahwa menjaga laut dan pesisir merupakan tanggung jawab kolektif. Dengan begitu, konsep Pelabuhan Hijau benar-benar terwujud dan memberi dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, Pelindo mendorong kolaborasi multipihak untuk mendukung program green port sekaligus memperkuat ketahanan pesisir.Penanaman mangrove mencerminkan komitmen Pelindo bahwa pembangunan ekonomi dapat berjalan seiring dengan pelestarian lingkungan, sesuai semangat Hari Maritim Nasional 2025.NP/Eranesia.id
