PARIMO NP – Sejak tanggal 20 Mey 2019 lalu ternyata di Puskesmas Parigi Kelurahan Bantaya Kecamatan Parigi telah merubah sejumlah ruangan menjadi ruang yang berisi tentang edukasi kesehatan.
Kepala Puskesmas Parigi Yunita Tagunu SKM kepada Nuansa Pos mengatakan, atas dasar usulan dari Tim UKP yang diketuai dokter Melianto Rompon melihat pentingnya adanya edukasi kesehatan saat pasien yang sedang menunggu di ruang farmasi.
Atas dasar kerja sama dengan promosi kesehatan, kata Yunita, maka dibuatlah nomor antrian yang berisi edukasi kesehatan, seperti pada saat pasien menunggu antrian obat. Disaat itu juga pasien dapat membaca berbagai macam edukasi kesehatan di balik nomor antrian tunggunya.
“Tim menilai upaya ini sangat penting untuk peningkatan pengetahuan masyarakat tentang kesehatan, karena edukasi dapat diberikan dimanapun pasien itu berada” ujarnya.
Bahkan edukasi kesehatan pada antrian apotek berisi berbagai macam edukasi kesehatan dari berbagai macam program kesehatan yang ada mulai dari edukasi tentang KIA, PHBS, TB, imunisasi, rabies, HIV, kesehatan jiwa, dan masih banyak yang lainnya, kata Yunita.
Sementara, penempatan dokter di Puskesmas Parigi telah dibantu dengan dokter interen VIV sebanyak 4 orang dokter bersama satu orang dokter umum dan satu orang dokter gigi sehingga jumlahnya ada enam orang dokter, kata Yunita.
Dia berharap, kiranya jika ada kritikan dan masukan dari masyarakat agar bisa disampaikan melalui brosur kotak laporan yang disiapkan. Dan kalau boleh jangan dimasukan disosmet beranda masing-masing, agar intinya bisa ada saling tanggapan, kata yunita. (NP2)