Dinsos Morowali Naikkan Anggaran Bagi Warga Penerima Jadup 2023 Sebesar Rp.12 M Lebih

0
442

MOROWALI, Sulawesi Tengah- Pemda Morowali melalui Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Morowali mengalokasikan anggaran bagi warga penerima program Jatah Hidup (Jadup) Tahun 2023, sebesar Rp.12 Milyar lebih.

Alokasi anggaran Jadup tahun 2023 ini mengalami kenaikan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya 2021 sebesar Rp.6 Milyar dan di tahun 2022 sebesar Rp.8 Milyar lebih naik signifikan di tahun anggaran 2023 sebesar Rp.12 Milyar lebih.


Kenaikan anggaran ini merupakan bentuk perhatian luar biasa dari Pemda Morowali melalui Dinsos Morowali untuk terus memberikan yang terbaik kepada masyarakat Morowali yang masuk dalam kategori kurang mampu.

“Anggaran Jadup tahun ini kita naikkan signifikan dengan harapan masyarakat Morowali dapat merasakan visi-misi Pak Bupati dan Pak Wakil Bupati yaitu Sejahtera Bersama,” tutur Kadinsos Morowali Arifin Lakane kepada sejumlah Wartawan diruang kerjanya, Jum’at (17/03/2023).

Dijelaskan Arifin Lakane, Penambahan anggaran ini juga menambah jumlah penerima yang tahun sebelumnya hanya 1.000 lebih, tetapi tahun ini bertambah menjadi 2.000 lebih, dengan kategori penerima Jadup yakni Penghafal Al-Qur’an Tahfidz Pondok Pesantren, janda kurang mampu, Lansia dan penyandang disabilitas termasuk orang yang punya latar belakang cacat mental alias orang gila lewat keluarganya.

Bagi setiap warga penerima program Jadup akan mendapatkan bantuan berupa uang tunai sebesar Rp.500 ribu setiap bulan, yang dikirim langsung ke masing-masing rekening penerima paling lambat tanggal 10 setiap bulan berjalan.

Penyerahan bantuan Jadup ini akan diberikan langsung Bupati Morowali secara simbolis kepada warga penerima program Jadup, yang akan dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Morowali pada hari Senin 20 Maret 2023.

“Hari Senin itu kita undang penerima untuk penyerahan secara simbolis kepada warga penerima Jadup, yang akan diserahkan langsung Pak Bupati Morowali,” terang mantan Kadis Perpustakaan Morowali itu.

Lanjut Arifin Lakane, atas program ini Dinsos Kabupaten Morowali menerima piagam penghargaan dari Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) karena di nilai inovatif membuat program yang menyentuh langsung ke masyarakat.

Program ini kata Arifin Lakane, satu-satunya di provinsi Sulawesi Tengah hanya ada di Morowali tidak ada terdapat di kabupaten lain selain di kabupaten Morowali sehingga dinilai inovatif oleh Kemendagri.

“Kita dapat piagam penghargaan atas program ini dari Kemendagri karena dinilai sebagai perangkat daerah inovatif terbaik, Innovative Government Award 2022 yang ditandatangan langsung Pak Bupati Morowali pada 16 Maret 2023,” jelasnya.

Dipenjelasan terakhir, Arifin Lakane mengatakan kesuksesan program ini juga tidak terlepas dari dukungan Bupati Morowali yang dengan cepat merespon usulan yang masuk untuk penambahan alokasi anggaran Jadup sehingga bisa di anggarkan sesuai harapan.

“Alhamdulillah, Pak Bupati sangat merespon cepat jika terkait menyangkut hal kesejahteraan masyarakat. hal ini dibuktikan dengan penambahan alokasi anggaran Jadup tahun ini yang begitu sangat signifikan,” pungkasnya.

(PATAR JS)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here