LUWUK – nuansapos.com | Puluhan kendaraan terjaring dalam Operasi Zebra Tinombala 2019 yang baru saja dimulai, Rabu (23/10) banyak kendaraan kena tilang usai pelaksanaan Apel Gelar Pasukan di halaman Mako Polres Banggai yang dipimpin langsung Kapolres Banggai AKBP Mochamad Sholeh.
Hari pertama giat Operasi Zebra berlangsung di perempatan komplek Honda Jaya, Kelurahan Karaton, Kecamatan Luwuk.
Didampingi KBO Lantas Polres Banggai Iptu Benni Lauo, Kasat Lantas AKP Muhammad Fadlan SIK menyebutkan, personil gabungan TNI-POLRI dan Dinas Perhubungan Kabupaten Banggai sebanyak 30 orang yang dikerahkan akan bertugas selama dua pekan sejak 23 Oktober sampai 3 November 2019 nanti.
Sebanyak 62 pelanggaran yang terjadi dihari pertama giat Operasi Zebra digelar, diantaranya 21 unit kendaraan roda dua yang terjaring karena pelanggaran fisik kendaraan, dan 41 pelanggaran karena tidak lengkapnya surat-surat kendaraan seperti SIM dan STNK.
“Ini baru hari pertama, namun sudah ada puluhan pelanggaran yang terjadi dan kami (Polisi) terus mengimbau agar pengendara melengkapi kelengkapan kendaraan dan mematuhi aturan berlalu lintas,” terangnya.
Untuk sasaran pelanggaran pada giat OPS Zebra kali ini sambung Kasat, menggunakan handphone saat berkendara, tidak memakai helm berstandar SNI bagi roda dua dan tidak memakai safety belt bagi roda empat, serta menggunakan knalpot bogar juga kelengkapan surat-surat kendaraan.
KBO Lantas menambahkan, banyaknya pelanggaran yang terjadi itu menunjukan bahwa masih kurangnya tingkat kesadaran para pengendara akan keselamatan.
Sebab, beberapa pekan terkahir ini banyak terjadi kecelakaan lalu lintas yang menimbulkan korban luka hingga meninggal dunia.
“Diliat dari pelanggaran, masih banyak pengendara yang mengabaikan keselamatan dirinya. Contoh salah satu pelanggaran yang ditemui di lapangan, seorang pedagang siomay tidak memakai helm sementara beban bawaannya sebuah gerobak yang dibonceng, bisa saja terjadi hal yang tidak diinginkan dengan kondisi dia tidak memakai helm pengaman,” tandas Iptu Benni.
Oleh karenanya, demi keamanan dan keselamatan berlalulintas diharapkan bagi para pengendara dapat menjadi pelopor keselamatan bagi diri sendiri dan orang lain.
Reporter : Yunni