Poso NP – Kuat indikasinya, aliran dana proyek infrastruktur yang bersumber dari Pemerintah Pusat yang juga digulirkan ke kelurahan-kelurahan di Kabupaten Poso hanya dijadikan sebagai modus untuk meraup keuntungan bagi para kontraktor abal-abal.
Ketinggian. Plat dekker di Dusun Palapa Kelurahan Pamona usai dikerja tidak bisa dilintasi kendaraan roda empat.
Dalam pelaksanaannya, proyek itu hanya dijadikan bancakan dan di kerja sala-asalan tanpa memperhatikan asas manfaat dan kegunaannya.
Dua diantaranya terdapat di Kelurahan Pamona dan Kelurahan Petirodongi, Kecamatan Pamona Puselemba.
Karena pembangunannya yang asal jadi, sehingga kedua plat dekker itu tidak bisa dilewati oleh kendaraan roda atau sesuai pemanfaatannya.
Atas proyek tersebut sejumlah warga setempat meminta agar dilakukan pengusutan bahkan bila memungkinkan para pengerjanya di seret ke meja hijau sebagai efek jera agar perlakuan serupa tidak terjadi lagi daerah tersebut.
“Plat deker yang dikerja para kontraktor itu sebaiknya di usut bahkan kalau bisa hingga di bawa ke pengadilan,” ungkap para warga dengan nada jengkel (NP05)